Pembuatan Bio – Pelumas dari Fatty Acid Methly Ester (FAME) yang Berbahan Baku Crude Palm Oil (CPO)
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpti.199Kata Kunci:
Bio–pelumas, FAME (biodiesel), Limbah B3Abstrak
Pada saat ini terjadi polusi yang terus bertambah , disebabkan oleh beberapa faktor antara lain seperti penggunaan pelumas yang terus bertambah dan setelah digunakan dibuang saja hal ini menyebabkan pencemaran pada lingkungan. Limba Pelumas merupakan limbah yang tergolong dalam non – biodegradable yang mengandung limbah B3, yang dibuang setelah pemakaian pelumas itu sendiri sehingga akumulasi limbah akan bertambah dan akan mencemari tanah , air dan udara. Untuk mengatasi hal tersebut , maka perlu diganti pelumas non – biodegradable menjadi bio – pelumas. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan Bio – Pelumas yang akan dibandingkan dengan standar SNI 06-70695-205. Dengan Metode proses pembentukan Di – Ester dari FAME dengan etilen glikol dan CaO serta pembentukan Tri – Ester dengan Asam Laurat dan H2SO4 . Dengan variasi perbandingan Rasio Asam Laurat : EGDE adalah 1:2 , 1:4 , 1:6 , jumlah katalis 0,5%, 1%, 1,5% , suhu reaksi 120 0C – 160 0C. Hasil Penelitian ini didapatkan Bio – Pelumas dengan Densitas 0.7382 gr/ cm3, Viskositas Kinematik 24,1 – 29 mm2/s, Pour Point 5,2 – 9 0C dan warna Bening kuning keemasan.. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwasanya masih ada beberapa yang belum memenuhi standar SNI yang diharapkan, pada viskositas kinematic dan pour point masih belum memenuhi standar , akan tetapi pada Densitas dan Warna telah memenuhi standar.
Unduhan
Referensi
M. T. Sani, “Pengaruh Pelarut Phenol Pada Reklamasi Minyak Pelumas Bekas,” Universitas Negeri Surabaya, 2010.
S. Jumat, N. Saliha and E.Yousif, “Triester Derivatives of Oleic Acid : The Effect of Chemical Strukture on low Temperature , Themoxidation and tribolocigal properties,” Science Direct, vol. 38, no. 85, pp. 107 - 114, 2015, doi: 10.1016.j.indocrop.2012.01.019.
I. S. Deby, “Pembutan Bio - Pelumas Dasar Nabati dari Minyak Kelapa Sawit menggunakan Katalis (H3PO/Zeolit), ” Universitas Indonesia, 2008.
N. K. Attia, S. A. El-Mekkawi, O. A. Elardy, and E. A Abdelkader, “Chemical and Rheological Assement of Produced Biolubricants from Different Vegetable Oils Oils,” Elsevier, vol. 271, no. 117578, pp. 22–23, 2020, doi: 10.1016/j.fuel.2020.117578.
P. Indah, “Pengunaan Katalis Zeolit Alam Pada Proses Catalytic Hydrogenation Crude Palm Oil (CPO) menjadi Green Diesel,” Politeknik Negeri Sriwijaya, 2020.
Badan Standarisasi Nasional, SNI 06 - 70695-205 Syarat Standar Mutu dan Uji Pelumas. Jakarta.
W. Sri, S. Mahreni dan R. Renung, “Bio - Pelumas dari Minyak Nabati,” Eksergi, vol 13, no.2, pp.3, 2016, doi: https://doi.org/10.31315/e.v13i2.1698