Peningkatan Kemampuan Guru dalam Menggunakan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi melalui In House Training
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpti.1428Kata Kunci:
in-house training, kemampuan guru, media pembelajaran, supervisi akademik, teknologi informasi dan komunikasiAbstrak
Transformasi pendidikan di era digital menuntut guru untuk menguasai teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran. Namun, kenyataannya masih banyak guru yang mengalami keterbatasan dalam pemanfaatan TIK, khususnya di sekolah-sekolah non-metropolitan seperti SMAIT Ma’had Rabbani. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran berbasis TIK melalui supervisi akademik dengan In House Training (IHT). Penelitian menggunakan desain penelitian tindakan kepengawasan yang dilaksanakan dalam tiga siklus, masing-masing terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah kepala sekolah dan 10 guru SMA IT Ma’had Rabbani Bengkulu Tengah. Data dikumpulkan melalui observasi, instrumen penilaian, dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara kuantitatif menggunakan persentase dan rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan guru dari rata-rata nilai 73 (cukup) dengan persentase keberhasilan 50% pada Siklus I dan meningkat menjadi 88 (baik) dengan keberhasilan 100% pada Siklus II. Temuan ini membuktikan bahwa supervisi akademik melalui IHT efektif meningkatkan kompetensi guru dalam memanfaatkan TIK untuk pembelajaran. Implikasi penelitian ini adalah pentingnya pelaksanaan IHT secara berkelanjutan untuk mendukung profesionalisme guru dan transformasi digital pendidikan.
Unduhan
Referensi
M. S. Panjaitan, E. Harapan, dan S. Eddy, “In-House Training Modules on Learning Media to Improve Information and Communication Technology Competence in Elementary School Teachers,” Edunesia J. Ilm. Pendidik., vol. 5, no. 3, hlm. 1557–1574, Nov 2024, doi: 10.51276/edu.v5i3.1033.
Sarno dan R. Mulyono, “Peningkatkan Kemampuan Guru Menyusun Rpp Melalui In House Training,” Syntax Lit. J. Ilm. Indones., vol. 8, no. 8, hlm. 5676–5686, Agu 2023, doi: 10.36418/syntax-literate.v8i8.13382.
L. Pujiastuti, S. Cathrin, dan U. A. Wati, “Teachers’ Self-Efficacy and Professional Competence in Writing HOTS Questions Through In-House Training,” AL-ISHLAH J. Pendidik., vol. 16, no. 3, Sep 2024, doi: 10.35445/alishlah.v16i3.5679.
P. Paryanti, “IN HOUSE TRAINING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MEMBUAT MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN MICROSOFT POWER POINT,” J. Jar. Penelit. Pengemb. Penerapan Inov. Pendidik. Jarlitbang, hlm. 97–106, Jun 2024, doi: 10.59344/jarlitbang.v10i1.186.
Mihir Kumar Jena dan Dr. Sameer Kumar Pandey, “Integrating Technology on Professional Development of Secondary School Teachers’ in the 21st Century,” Int. J. Sci. Res. Mod. Sci. Technol., vol. 3, no. 4, hlm. 28–33, Apr 2024, doi: 10.59828/ijsrmst.v3i4.205.
A. A. R. Awan, S. Naz, A. A. Khan, dan R. Z. Khan, “Need Assessment of Continuous Professional Development of University Teachers,” The Knowledge, vol. 4, no. 1, hlm. 15–25, Mar 2025, doi: 10.63062/tk/2k25a.41026.
G. Sukmara, L. Yuliana, E. Retnowati, dan N. M. Jannah, “The Important Role of Principal in Academic Supervision to Improve Teacher Competency in Society 5.0 Era,” Cendekia J. Kependidikan Dan Kemasyarakatan, vol. 21, no. 2, hlm. 268–284, Nov 2023, doi: 10.21154/cendekia.v21i2.6926.
H. Herlina, Y. Arafat, dan M. Mahasir, “The Role of the Principal in Carrying Out Supervision to Improve Teacher’s Competence,” J. Soc. Work Sci. Educ., vol. 4, no. 3, hlm. 467–476, Jun 2023, doi: 10.52690/jswse.v4i3.579.
S. Korompot, “School Principal Supervision Management in Improving the Competency of Class Teachers at SD Inpres Maliambao,” J. Soc. Res., vol. 2, no. 12, hlm. 5063–5074, Nov 2023, doi: 10.55324/josr.v2i12.1590.
G. Passmore, A. Turner, dan J. Prescott, “ISA and Mentoring for the Individual Teacher,” dalam Identity Structure Analysis and Teacher Mentorship, Cham: Springer International Publishing, 2019, hlm. 65–99. doi: 10.1007/978-3-030-32082-9_3.
E. Akiri dan Y. J. Dori, “Professional Growth of Novice and Experienced STEM Teachers,” J. Sci. Educ. Technol., vol. 31, no. 1, hlm. 129–142, Feb 2022, doi: 10.1007/s10956-021-09936-x.
S. Silvester, T. V. D. Saputro, dan B. Manggu, “Pendampingan Literasi Digital Bagi Guru Sekolah Dasar Dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka,” Lumbung Inov. J. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 9, no. 4, hlm. 918–929, Des 2024, doi: 10.36312/linov.v9i4.2276.
Abdul Sakti, “Meningkatkan Pembelajaran Melalui Teknologi Digital,” J. Penelit. Rumpun Ilmu Tek., vol. 2, no. 2, hlm. 212–219, Mei 2023, doi: 10.55606/juprit.v2i2.2025.
Habasisa Molise, “PEER TEACHING AS AN ALTERNATIVE PROFESSIONAL DEVELOPMENT STRATEGY FOR ECONOMICS EDUCATION TEACHERS,” Int. J. Innov. Technol. Econ., no. 4(48), Des 2024, doi: 10.31435/ijite.4(48).2024.3013.
C. Schlegel dan M. Useini, “Peer Teaching: Gemeinsam lernen, gemeinsam wachsen,” PADUA, vol. 18, no. 5, hlm. 258–260, Nov 2023, doi: 10.1024/1861-6186/a000765.
N. Gultom, T. Elhawwa, dan F. Zannah, “Supervisi Nilai Keseriusan Guru dalam Menilai Hasil Belajar di Sekolah Menengah Pertama,” J. Moral Kemasyarakatan, vol. 9, no. 1, hlm. 192–204, Jun 2024, doi: 10.21067/jmk.v9i1.10259.
S. Samudi, “PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN KINERJA GURU SEKOLAH DASAR,” J. PAJAR Pendidik. Dan Pengajaran, vol. 2, no. 1, hlm. 142, Jan 2018, doi: 10.33578/pjr.v2i1.4889.
