Gangguan Belajar (Diskalkulia) : Definisi dan Model Intervensi
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpti.152Kata Kunci:
Diskalkulia, Gangguan Belajar, IntervensiAbstrak
Gangguan belajar secara negatif dapat mempengaruhi kemampuan anak untuk berkomunikasi dan menghadapi proses pembelajaran. Adapun gangguan belajar umum melibatkan gangguan membaca (disleksia), aritmatika (diskalkulia), dan ekspresi tertulis (disgrafia). Diskalkulia menggambarkan anak-anak dengan kekurangan kemampuan aritmatika seperti mengalami masalah pemahaman istilah matematika dasar atau operasi hitung. Artikel ini merupakan kajian literatur untuk mengkaji mengenai diskalkulia meliputi definisi, asesmen serta model intervensi. Diskalkulia disebut sebagai mathematic disorder atau developmental arithmatic disorder dan biasanya terjadi bersamaan dengan beberapa neurodevelopmental disorder seperti disfungsi akademik secara umum, kemampuan membaca, gangguan bahasa, gangguan perhatian dan fungsi eksekutif, disfungsi visuopersepsi atau visuospasial dan nonverbal learning disability. Sebelum dilakukan intervensi perlu dilakukan asesmen terlebih dahulu yang meliputi asesmen terhadap kemampuan matematika, riwayat, asesmen psikososial dan pemeriksaan klinis. Model intervensi yang dapat dilakukan terhadap anak dengan diskalkulia adalah model psikoedukasi, model kognitif, model medis, model neuropsikologis dan model kognitif. Program pembelajaran individual dan tutor sebaya serta berbagai media pembelajaran dapat membantu proses pembelajaran anak dengan diskalkulia.
Unduhan
Referensi
Zilmer, et.al. Principles of Neuropsychology, Second Edition. USA : Thomson Wadsworth, 2008.
Dounders and Hunter, Principle and practice of Lifespan Developmental Neuropsychology. USA : Cambridge University Press, 2010.
Nevid, et.al. Psikologi Abnormal Edisi 5 Jilid 2. Jakarta : Erlangga, 2005.
J. W. Santrock, Psikologi Pendidikan, Ed 3, Buku 2. Jakarta : Salemba Humanika, 2011.
Price and Ansari, Developmental dyscalculia. Handbook of Clinical Neurology, Vol. 111 (3rd series). USA : Elsevier, 2013
O. Rubinsten, "Co-occurrence of developmental disorders: The case of Developmental Dyscalculia," Cognitive Development 24, pp. 362–370, 2009
Fias, et.al. "Multiple components of developmental dyscalculia". Trends in Neuroscience and Education vol. 2 pp. 43–47, 2013
Snyder and Nussbaum, Clinical neuropsychology. USA : American Psychological Assosiation, (1998).
S. Haberstroh, G. Schulte-Ko?rne, "The Diagnosis and Treatment of Dyscalculia," Dtsch Arztebl Int, vol. 116, pp. 107–14, 2019.
Rosselli, et, al. "Memory Abilities in Children With Subtypes of Dyscalculia," Developmental Neuropsychology, vol. 30, no. 3, pp. 801–818, 2006
R. Febrician and Damri, "Meningkatkan Kemampuan Menentukan Nilai Tempat Bilangan Melalui Media Papan Bagi Anak Kesulitan Belajar," Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, vol. 7, no. 2, pp. 97-102, 2019.
R. Rahayu and Fatmawati, "Meningkatkan Kemampuan Interaksi Sosial Terhadap Siswa Kesulitan Belajar Matematika Melalui Metode Tutor Sebaya," Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development, vol. 2, no. 2, pp.18-28, 2020.
V. M. Sari, "Efektivitas Penggunaan Media Puzzle Dalam Meningkatkan Kemampuan Mengenak Konsep Bilangan Pecahan Sederhana Bagi Anak Kesulitan Belajar," Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus, vol. 3, no. 1, pp. 216-226, 2014.
S. P. Siregar and Martias, "Meningkatkan Kemampuan Menentukan Nilai Tempat Bilangan Melalui Media Sempoa Bagi Anak Kesulitan Belajar Berhitung," Jurnal Penelitian Pendidikan Kebutuhan Khusus, vol. 9, no. 1, pp. 113-121, 2021.
Y. Lu, et al., "Can Abacus Course Eradicate Developmental Dyscalculia," Psychol Schs, pp. 1-17, 2020.
N. W. Winastuti, and W. Noverahela, "Intervensi Psikologis Dalam Program Pengajaran Individual (PPI) Pada Siswa Dengan Kesulitan Belajar Khusus," Jurnal Happiness, vol. 2, no 1, pp. 8-26, 2018.
M. A. C. Delgado, et al. "Dyscalculia and Pedagogical Intervention. International Research Journal of Management, IT & Social Sciences, vol 6, no. 5, pp. 95-100, 2019.
